Melawan sel kanker.
Untuk mendapatkan manfaat ini, brokolo harus direbus. Jika cara memasak yang
salah, akan mengurangi senyawa sulfarofan yang terkandung didalamnya. Senyawa
inilah yang aktif untuk melawan kanker.
Senyawa sulfarofan
banyak terdapat pada brokoli dan sayuran berbunga. Dari beberapa perbandingan cara
memasak brokoli antara lain dikukus, di-microwive dan direbus. Ternyata cara terbaik
adalah dikukus. Merebus brokoli akan menjaga enzim misorsinase yang terkandung
didalamnya tetap aktif. Enzim misorsinase adalah enzim yang akan membentuk senyawa
sulfarofan. Jika enzim ini rusak, maka senyawa
sulfarofan tidak pernah ada.
Memperlambat perkembangan
tumor payudara. Senyawa sulfaraphane dalam brokoli dapat melindungi jaringan
payudara dan menurunkan resiko penyakit kanker dan tumor. Selain itu brokoli
dapat membentu keseimbangan antioksidan dalam tubuh akibat efek diet, linkungan
yang kotor dan karsinogen.
Detoksifikasi. Radikal
bebas dan racun dalam tubuh dapat dilunturkan dengan brokoli. Racun-racun dalam
tubuh dapat menyebabkan bisul, gatal-gatal, rematik, batu ginjal, ruam, asam
urat dan eksim.
Mengatasi sembelit. Brokoli mengandung banyak serat. Serat bermanfaat untuk membantu usus menyerap
sari makanan. Serat juga membantu melancarkan buang air besar.
Menjaga kesehatan
kulit. Brokoli mengandung vitamin C, beta-karoten dan vitamin B.
vitamin-vitamin tersebut dibutuhkan kulit agar tetap sehat dan cerah bercahaya.
Vitamin E yang terkandung di brokoli mempercepat regenerasi kulit yang mati.
Menjaga kesehatan
jantung. Kandungan omega-3, beta-karoten dan vitamin dapat menurunkan
kolesterol jahat dalam tubuh dan memaksimalkan kinerja jantung.
Menyehatkan mata. Zat aktif
dalam brokoli yang bernama zeaxanthin adalah bahan yang bermanfaat untuk
kesehatan mata. Zat yang dapat melindungi mata dari radiasi ultraviolet dan
mencegah gangguan mata seperti katarak dan degenerasi macula.
Meningkatkan daya
tahan tubuh. Vitamin C, beta-karoten, selenium, seng, fosfor dan tembaga adalah
vitamin dan mineral yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh.
Menjaga kesehatan
tulang. anak-anak dan ibu hamil membutuhkan banyak kalsium. Kekurangan kalsium
dapat menyebabkan osteoporosis dan mencegah melemahnya tulang dan gigi.
Menjaga kadar gula. Kromium yang terkandung didalam brokoli membantu mengfungsikan hormone insulin.
Hormone inilah yang mengatur kadar gula.
Mencegah anemia. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia. Salah satu sumber zat besi adalah
brokoli. Jadi dengan mengkonsumsi brokolo, maka anda akan terhindar dari
penyakit anemia.
Ada banyak manfaat
brokoli selain manfaat diatas. Karena manfaat brokoli yang sudah disebutkan
diatas adalah manfaat yang sudah ditemukan oleh para ahli, sedangkan manfaat
lain masih perlu untuk digali lagi.